Monday, March 24, 2014

MB Murai Batu lepas Trotol

Murai Batu yang masih trotol bulunya terdapat bintik-bintik kecokelatan, bulu ini akan terus bertahan hingga burung mengalami rontok bulu, mabung atau ngurak. Adapun masa ganti bulu tersebut tergantung dari keadaan burung, tergantung sistem metabolisme dan tergantung perawatannya. Berdasarkan pengalaman Om Herry - pakar Murai Batu asal Aceh, berikut ini adalah catatan beliau tentang MB lepas trotol.


  • Murai batu hasil ternakan (breeding) akan mengalami mabung pertama dan berganti dengan bulu dewasa pada usia 3-4 bulan, namun semua itu tergantung dari perawatan sehari-hari, karena asupan nutrisi sangat mempengaruhi proses pergantian bulu trotol.
  • Sedangkan untuk burung murai batu hasil tangkapan hutan Om Herry menuturkan, akan mengalami rontok bulu pada usia 9-12 bulan, burung tangkapan hutan akan lebih lama karena asupan gizi dari hutan kurang maksimal dibandingkan hasil breeder.
  • Tentang ekor burung murai batu yang masih pendek sewaktu masih trotol akan lebih panjang setelah melalui masa mabung, tentunya ini berlaku untuk burung MB Sumatera, sedangkan MB Nias hanya sedikit perkembangannya.

Hal yang penting perawatan selama burung belum berganti bulu karena masih bakalan adalah burung dibuat mau makan voer agar burung mudah dirawat dikemudian hari, adapun setelan setelah masa mabung dapat diatur dengan memberi jangkrik 3-4 ekor pagi dan 3-4 ekor sore hari, sementara kroto dapat diberikan 2 kali dalam seminggu.

No comments:

Post a Comment